Yaitu kemampuan untuk membuat duplikat dirinya pada file atau disk yang belum tertular, lama-kelamaan wilayah penyebarannya akan semakin luas.
b. Kemampuan untuk menyembunyikan diri
Yaitu kemampuan untuk menyembunyikan dirinya dari perhatian pengguna komputer antara lain dengan cara :
- Menghadang keluaran ke layar selama dirinya bekerja, sehingga pekerjaan virus tak tampak oleh user.
- Software virus ditempatkan di luar track yang dibuat DOS, misalnya disimpan pada track 41 (Track adalah lingkaran2 konsentrik dimana data diorganisasi secara berurutan pada disk).
- Ukuran virus dibuat sekecil mungkin sehingga tidak menimbulkan kecurigaan.
Sebenarnya rutin manipulasi tidak terlalu penting. Tetapi inilah yang sering mengganggu. Rutin ini biasanya dibuat untuk :
- membuat tampilan atau pesan yang mengganggu pada layar monitor.
- mengganti volume label disk
- merusak struktur disk atau menghapus file
- mengacaukan sistem kerja alat-alat I/O, seperti keyboard dan printer.
Yaitu kemampuan untuk mendapatkan informasi tentang struktur media penyimpanan, misal letak boot record asli, letak label partisi, letak FAT, posisi suatu file, dsb.
e. Kemampuan untuk memeriksa keberadaan dirinya
Sebelum menyusup ke suatu file, virus akan memeriksa keberadaan dirinya dalam file itu dengan cara mencari ID (tanda pengenal) dirinya di dalam file. File yang belum tertular oleh suatu virus tentunya tidak akan mengandung ID virus yang bersangkutan. Kemampuan ini menjaga penyusupan yang berulang pada file yang sama.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar